Monday, April 04, 2005

Malam Panjang

"Disaat ku mulai, menyadari lebih baik tuk hidup sendiri
Pintu yang terkunci sekian lama tak akan pernah ingin ku buka
Sekejap kau datang dan mengetuknya
Memaksa aku sekilas memandang
Sejak saat itu parasmu tak mampu terhapus di benakku

Malam-malam panjang berlalu dalam gundah
Merenungi diri ini
Adakah kau peri mengajak aku terbang keimpian.. bahagia

Kuingin kau tahu dan fahami
Tak mudah bagiku tuk berubah
Dari sikap ragu dan tak percaya
Kisah kita kan usir semua

Bagaimana dapat aku jelaskan
Perasaan padamu semakin dalam
Biar terhanyut kunikmati
Mohon cintaku jangan berakhir…

Malam malam panjang kita rajut bersama
Pengertian dan harapan
Dua pasang mata dibenam kemesraan sinar bulan…menentramkan…"

Akhir-akhir ini, telah kulewati malam-malam dalam kesunyiannya… Malam yang terbungkus akan pertanyaan pada hati… malam-malam dimana sebuah kelabu berusaha kuubah menjadi hitam dan putih…

Malam-malam yang mengingatkanku pada satu kurun waktu, dimana sebuah harapan akan cinta dan asa kembali menyirami ladang yang sempat kering ini…

Akan kujaga malam-malam itu untuk tetap menjadi malam-malam yang abadi… mengajarkan cinta, citra dan cipta yang tak pernah surut…

Malam-malam yang terangkai oleh sajak DAKu…

1 Comments:

At April 16, 2005 at 3:10 AM , Blogger bulan said...

uhh huy..
pak dhe bisa romantis juga :P

 

Post a Comment

Subscribe to Post Comments [Atom]

<< Home